Total Tayangan Halaman

Rabu, 16 Februari 2011

Trend Abegeh jaman sekarang

Sebelum loe loe pade baca ni entri loe harus baca ni bahasa .. di jamin bakal menambah wawasan kalian dalam bahasa alay.. (hehe) kite  pade aja binun bacanya.. selamat pusing ria..

SMS= suka sama suka
sodokur= sodara
Titi kamal= hati2 kalau malam
balon= bakal calon
bekibolang= belok kiri boleh
brondong= lebih muda
brownis= brondong manies
cemat= cewe matre
cemen= gak ada nyali
CDMA= cape deh males ah
cileduk= cinta lewat dukun
Dedi dores= dengan dirinya doa restu
ember= iya (benar/setuju)
gahom= gagah homo
Gorda : gorila darat (khusus buat orang yang mukanya jelek banget!!)
Back ground : Back = belakang Ground = Genderuwo (coba Loe artiin sendiri)
Lekong : Banci kaleng
Mawar : mau
Sangs : kepengen
Suamsuam kuku : Suamiku
Ngemeng : Ngomong/bicara
Titi Dj : aTi aTi Di Jalan
ToMingSe :Tolong Mingkem Sedikit (Halah..!!)
Tayamul : Lumayan
HandyCam : Makan pake tangan
Gancet : Ngesex
JabLuk : Jablay Buluk
Dagadu: matamu
Udin petot: udara dingin pengen ng**tot
Sokam: Rokok 234
Jokul: Jual
Dokat: duit
Gara: Kaga/ngga/tidak
Dae: Ada
Mokad: ma*pus/mod4r/mati
Kobam: Mabok
japak=jablay pakuan...
pasutri=pasukan suami takut istri
cimut=ciuman maut
kamsut(kemek)=makan
chiba=china ****
sunge=sunda ngehek
hasem=belom ngerokok
skull=sekolah
kull=kuliah
ngondoy=turun




Setiap masa memang memiliki kisah sendiri bagi remajanya, bagaimana era 70′s dengan Roc’nRoll style dan calana tapak kudanya, era 80′s dengan disco nya, 90′s dan dan periode selanjutnya sampai sekarang dengan warnanya masing masing. Saya Mencoba mencermati tren gaya hidup anak muda jaman sekarang (ceilee… merasa anak tua nih!!) yang tidak kalah berwarnanya dengan anak muda jaman dulu, heheh….. Dengan merebaknya sarana informasi dan komunikasi seperti internet, ponsel, serta segala kemudahannya untuk berinteraksi dengan orang lain, maka arus informasi pun semakin deras. Gaya hidup serta mode semakin mudah untuk diikuti, tidak kenal mode itu ditelorkan selebritis Hollywood di USA atau mungkin kebiasaan kaum urban di ibukota negara.
Dari berbagai sumber, saya ingin mengidentifikasi, bagaimana trend/mode anak gaul jaman sekarang yang meliputi penampilan (style), bahasa maupun tulisan, tingkah laku, serta hal-hal lain yang saya anggap menarik untuk dibahas. Yang pastinya sebelum kita membahas lebih jauh, bisa jadi yang akan di uraikan dibawah tidak mewakili dari persepsi anda melihat anak muda jaman sekarang, jadi biarlah saya berbicara dengan cara saya melihat, dengan berdasarkan penelusuran di forum forum seperti kaskus yang memiliki beberapa thread mengenai masalah ini, serta dari beberapa sumber lainnya. heheh kita mulai, inilah pencitraan saya tentang anak muda sekarang:
  • Remaja cowok: rambut mohawck, emo, Harajuku, Britpop. Mereka juga suka ke salon untuk smoothing rambut. Rambut cewek: di-rebounding, hitam, dan lurus banget. Setelan indies, rock and roll, atau kejepang-jepangan. Pakaian terutama cewek, warna suka yang nabrak-nabrak. Baju kuning, cardigan ungu, celana ijo, sepatu pink, tas pink, dst. Oh, kalau cowok pakai Polo shirt, kerahnya suka dinaikin. Pakai jam tangannya Levi’s yang model kotak-kotak (hehe… tapi kebanyakan kw1).

  • Dragon Ball, Doraemon, Kungfu Boy, Chin Mi, Legenda Naga? Udah lewaattt… Sekarang: Bleach, Death Note, Naruto, 20th Century Boy, Avatar. Yang cewek punya kegemaran nonton drama Korea. Kalau pegang remote TV? Yang diklik saluran musik melulu…

  • Makan? McD, KFC, JCo, Hoka, Bread Talk, dll. Remaja-remaja suka makan rombongan. Tapi, saat bayar, antri! Alias bayar sendiri-sendiri. Kasirnya sampai BT, kenapa nggak sekalian satu saja yang bayar? Kalau ke Starbucks, beli kopinya satu gelas, yang nongkrong separo kelas. Di bus, di angkot, lagi jalan, di sekolah, atau di kampus, mp3 atau iPod tak pernah ketinggalan, kupingnya selalu disumpal earphone.


  • Sekarang zamannya laptop! Ke mana-mana cari wi-fi gratisan. Kesepian, nggak ada tempat tongkrongan, malu, dong… So, cari tempat, nyalain laptop, terus buka internet. Padahal, yang dibuka website yang nggak penting dan buka gambar-gambar nggak jelas. Kalau friendster, myspace, facebook, yang penting temannya buanyak! Mau kenal kek, kagak kek, add saja terus…

  • Demen banget ke mall. Cowok-cowoknya biasa nangkring di pinggir-pinggir eskalator sambil lihat ke bawah, yang cewek sibuk nyari pernak-pernik. Remaja cewek kalau jalan ke mall suka bawa tas yang dicangklong di lengan, mirip tas ibu-ibu yang mau ke resepsi pernikahan, mungkin biar terlihat sudah dewasa. Sudah pada mulai kenal clubbing, rajin cari invitation biar bisa clubbing gratis. Banyak yang ngerokok, tapi nggak ditarik. Cuma isep-buang, biar keliatan keren. Ssst… sering saling ketipu oleh penampilan. Lihat dari blakang sepertinya body malam Minggu. Begitu dilihat dari depan, busyet… malam Jumat Kliwon!

  • Bikin MSN/YM biar gaul, myspace, LC (Live Connector), facebook, dan situs pertemanan lainnya. Kalau dulu, cowok baru kenalan sama cewek nanyanya nomor HP doang, sekarang ditambah lagi, friendster lu apa? Bacanya teenlit, Cosmo Girl, dll. Kalau lagi ngomong, kadang pakai lirik lagu, tapi suka nggak nyambung!

  • Cewek-cewek kalau lagi ngobrol di angkot, dalam jumlah banyak, biasanya ngomong sedikit langsung ketawa bareng sampai mulutnya luebar banget! Kayak mau robek, gitu. Dikira angkot moyangnya kaleee, sampai ketawanya ngalahin klakson truk gandeng, huahhh… huuuahhh…huuuuahhhaaa!

  • Kalau bawa mobil, musiknya pasti yang “ajeb-ajeb” plus sound system yang super kenceng. Kacanya bening, knalpotnya sudah diganti. Gaya nggak mau kalah sama sopir angkot, seliweran terus sana-sini.

  • Kalau lagi ngetik, suka buat kalimat yang aneh-aneh. Misal: sayaH seDan9 g4lauw m3n1kmati sepi seNdirih… Ah, benar2X gelisah… HuHUhU… Mengganti kata “dong” dengan “doms”, “bingung” dengan “B1nuN”, Mengubah nama orang dengan cara ditambahi “ski”. Contoh: Roy jadi Roski, Taufik jadi Taufski, Fery jadi Ferski. (Halahahalah, lagi musim salju, apa?).

  • Sebentar-sebentar bilang: gue gitlohh…, gila lu…, cape dyeee…, keciaannn de luuuu…, bo, dan seterusnya. Misal: aduh bo, tau nggak sih tadi dia ngeliatin gue? Cewek-cewek sering banget bilang: ya iyalah…, dan, jangan gila dong…, secara gitu loh!, atau versi lengkapnya: “ya iyalah masa’ ya iya dong secara mulan jameelah masa’ mulan jameedong” sambil lidahnya melet-melet (mirip orang lagi kecekik lehernya!).

  • Menggilai pop art dan desain. Banyak yang punya baju/kaus gambar Marylin Monroe dan cover album Velvet Underground yang bergambar pisang.

  • Cewek-cewek banyak yang punya dua handphone. Satu buat SMS, musik, foto-foto, satunya buat menelepon murah. Kalau lagi foto-foto, posenya, cewek: miring kira-kira 45 derajat dengan tampang sok cute lalu diedit pakai Photoshop (mereka menyebutnya sotosop). Tujuannya, biar kalau muka ada kandungan jelek-jeleknya nggak kelihatan. Pose yang cowok: ngangkat dagu, lihat ke arah yang terang cahayanya. Kalau enggak, nunduk ke bawah, tapi mata lihat ke depan sambil pamer rambut. Juga, suka foto sambil lidahnya melet, pipi digembungin, lalu matanya melotot. Yang lihat bingung: ini jelek dibuat-buat atau jelek orisinal? Upaya penipuan visual diam-diam…

  • Kalau lagi sendirian di tempat ramai, kerjaannya ngutak-ngatik HP, biar keliatan seperti lagi sibuk SMS-an, padahal sedang kesepian… Rata-rata paham banget dengan berbagai fitur jenis HP. Kalau SMS romantis nggak mau pakai bahasa Indonesia, pakainya Inggris. Juga paling demen menyingkat-nyingkat kata, dicampur sama angka, dan menulisnya gede-kecil. Misalnya: Hi, hR Ni Lo3 M0 jLn2x B4rEn9 9W g4..? Kq MbaL4s sMs-nyh LamA b9t C..? (Hai, hari ini lu mau jalan-jalan bareng gue nggak? Kok mbalas SMS-nya lama banget sih..?). Hadahadahhh… boro-boro balas SMS model begini, baca saja kepala rasanya pusing banget…

Lengkaplah sudah…. Saya jadi mempertanyakan seberapa ampuh kah pelajaran Bahasa Indonesia yang diajarkan sejak TK sampai bangku perguruan tinggi, sementara anak mudanya saja mulai merasa jadul (jaman dulu) ketika menerapakannya dalam kehidupan sehari-hari baik dalam komunikasi lisan maupun tulisan. Apalagi ditambah gaya-gaya yang aneh (bagi sebagian orang) ketika mereka bersosialisasi dengan orang lain, semakin mengokohkan keunikan tersendiri generasi muda jaman sekarang. Karena saya termasuk dalam “anak muda jaman sekarang” maka saya (merasa diri) masuk dalam komunitas seperti yang ada di list diatas. BiNuN kan…..???



Senin, 14 Februari 2011

BAHASA ALAY

Bahasa Alay, atau yang biasa disebut sebagai bahasa “anak layangan“, merupakan bahasa anak muda masa kini. Sebenarnya penggunaan kata anak muda dirasa kurang pas, karena penggunaan bahasa alay ini marak dipopulerkan oleh anak-anak ABG (anak baru gede) seumuran SMP, maupun SMU.
Bahasa ini sangat tidak lazim bagi orang-orang sehat dan normal seperti kita. (Maaf kalau menyinggung perasaan, mungkin anda yang membaca tulisan ini termasuk dalam kategori anak alay). Seperti contohnya:
“heii , lamb knall yupz ! nmAquw Gneshaa . . !”
“l3h knl n mnt n0 hp 9 bwt nmbh tm3n”
“U 9Hy D! HuMZzZ. . . ???”
anti alayAnak ABG selalu berhasil menciptakan sebuah image baru mengenai dirinya walaupun hal tersebut banyak menabrak rambu-rambu yang telah ada. Tidak terkecuali dengan bahasa alay ini, yang menggabungkan huruf dengan angka, memperpanjang atau memperpendek pemakaian huruf atau memvariasi huruf besar dan kecil membentuk sebuah kata dan kalimat. (Damn, Betul-betul aneh…)
Bagi kita yang masih berinteraksi dengan anak-anak ABG (baca = alay) tersebut, tentunya akan sangat menyusahkan bila mereka menuliskan sesuatu (SMS/email misalnya) kepada kita. Kita tidak tahu apa maksudnya.
Seperti halnya tren bahasa gaul yang sempat dipopulerkan oleh Deby Sahertian hingga penerbitan beberapa kamus bahasa gaulnya, bahasa alay juga memerlukan sebuah kamus atau kitab khusus untuk mengartikan bentuk tulisan agar mudah dimengerti. Berikut adalah Kamus Besar Bahasa Alay (KBBA) yang saya kumpulkan dari berbagai sumber:
  • Gue : W, Wa, Q, Qu, G
  • Aku : Akyu, Akuwh, Akku, q.
  • Lo/kamu : U
  • Rumah : Humz, Hozz
  • Aja : Ja, Ajj (Ajj bacanya apa ya?)
  • Yang : Iank/Iang, Eank/Eang (ada juga yang iiank/iiang)
  • Tuh : Tuwh, Tuch
  • Deh : Dech, Deyh
  • Sempat : S4
  • Lucu : Luthu, Uchul, Luchuw
  • Khusus : Khuzuz
  • Kalian : Klianz
  • Belum : Lom, Lum
  • Cape : Cppe, Cpeg
  • Kan : Khan, Kant, Kanz
  • Manis : Maniezt, Manies
  • Cakep : Ckepp
  • Keren : Krenz, Krent
  • Dulu : Duluw (Dulux aja biar bisa ngecat rumah)
  • Chat : C8
  • Tempat : T4
  • Add : Et, Ett (biasanya minta di add friendsternya)
  • Banget : Bangedh, Beud, Beut (sekalian aja baut sama obeng)
  • Telepon : Tilp
  • Ini : Iniyh, Nc
  • Boleh : Leh
  • Baru : Ru
  • Ya/Iya : Yupz, Ia, Iupz
  • Kok : KoQ, KuQ, Kog, Kug
  • Nih : Niyh, Niech, Nieyh
  • Ketawa : wkwkwk, xixixi, haghaghag, w.k.k.k.k.k., wkowkowkwo (bacanya apa coba tolong jelaskan)
  • Nggak : Gga, Gax, Gag, Gz
  • Hai : Ui (Apa Ui? Universitas Indonesia?)
  • SMS : ZMZ, XMX, MZ (oh god…)
  • Mengeluh : Hufft
  • Kurang : Krang, Krank (Crank?)
  • Tau : Taw, Tawh, Tw
  • Maaf : Mu’uv, Muupz, Muuv
  • Sorry : Cowwyy, Sowry
  • Siapa : Sppa, Cppa, Cpa, Spa
  • Kakak : Kakagg
  • Lagi : Ghiy, Ghiey, Gi
  • Apa : Pa, PPa (PPa ???)
  • Tapi : PPi
  • Kenal : Nal (buset irit karakter banget)
  • Buat : Wat, Wad
  • Cewek : Cwekz
  • Cowok : Cwokz
  • Bokep : Bokebb
  • Sih : Siech, Sieyh, Ciyh (nggak sekalian aja Syekh Puji)
  • Nya, contoh : misalnya, jadi misalna, misal’a, misal.a
  • Imut : Imoetz, Mutz
  • Loh : Loch, Lochkz, Lochx
  • Gitu : Gtw, Gitchu, Gituw
  • Salam : Lam
  • Karena/Soalnya : Coz, Cz
  • Masuk : Suk, Mzuk, Mzug, Mzugg
  • Punya : Pya, P’y
  • Pasti : Pzt
  • Anak : Nax, Anx, Naq (ko-naq?)
  • Cuekin : Cuxin
  • Curhat : Cvrht
  • Main : Men
  • Paling : Plink, P’ling
  • Love : Luph, Luff, Loupz, Louphh
  • Makan : Mumz, Mamz
  • Yuk : Yuq, Yuqz, Yukz
  • Terus : Rus, Tyuz, Tyz
  • Tiap : Tyap
  • Dong : Dumz, Dum (apa Dumolit?)
  • Reply : Repp (ini yang paling sering ditemukan di dunia maya)
  • Halo : Alow (menurut kalian, apakah kita teletubbies?)
  • Sayang : Saiank, Saiang
  • Kalau : Kaluw, Klw, Low (oh maann…)
  • Setiap : Styp
  • Lupa : Lupz
  • Udah : Dagh
  • Kamu : Kamuh, Kamyu, Qmu, Kamuwh
Bagi anda yang masih alay, atau mungkin mantan alay, mungkin anda bisa menambahkan kata atau kalimat yang kurang di atas.

Trik Menjauhkan Diri Dari Kenakalan Remaja

Berbagai macam bentuk kenakalan remaja yang terjadi dalam lingkungan remaja seperti tawuran, merokok,konsumsi narkoba atau minuman keras, seks bebas, dan lain sebagainya. Menurut penelitian, semakin tahun angka kenakalan remaja semakin meningkat, hal ini disebabkan oleh banyak hal seperti pengaruh pergaulan, depresi, kurang perhatian dan pengawasan dari orang tua, dan lain-lain.
Akibat dari kenakalan antara lain kepribadian yang buruk, penurunan prestasi akademik, hingga bahaya narkoba bagi kesehatan dan mental. Sehingga kita sebagai kaum remaja alangkah sebaiknya mencegah dan menjauhkan diri dari segala bentuk kenakalan remaja.
Berikut merupakan trik untuk menjauhkan diri dari kenakalan remaja:
  1. Kenakalan remaja paling sering terjadi diakibatkan salah memilih pergaulan. Oleh sebab itu, sebaiknya kita pintar-pintar memilih lingkungan pergaulan. Misalnya dengan melihat latar belakang kepribadian teman kita atau memperoleh teman dari suatu kegiatan positif, seperti teman les musik atau teman kerja kelompok.
  2. Depresi karena masalah kita dengan orang tua atau kondisi lingkungan keluarga seperti perceraian, mudah menjerumuskan kita untuk berprilaku menyimpang sebagai pelampiasan. Maka sebaiknya mengisi waktu dengan segala kegiatan positif yang digemari, seperti latihan musik, melukis, atau membuat suatu penelitian, dan lain sebagainya.
  3. Tidak mengunjungi tempat-tempat dimana kenakalan remaja mendapat toleransi. Seperti bar, diskotik atau club malam. Sebab tempat-tempat tersebut memiliki kecenderungan mempengaruhi kita untuk merokok atau mengkonsumsi minuman keras, yang kemudian disusul oleh perlakuan menyimpang lainnya.
  4. Tingginya rasa gengsi dan ingin terlihat menonjol diantara teman-teman dengan maksud mencari perhatian, dapat menjadi penyebab melakukan kenakalan. Oleh sebab itu, lebih baik bergaul dengan teman dari golongan kelas ekonomi yang sepadan.
  5. Ketika menjumpai hal atau konflik yang sulit ditemukan solusinya, sebaiknya melakukan komunikasi dengan orang lain yang memiliki kompetensi untuk memecahkan permasalahan. Seperti orang tua, guru atau saudara, sehingga tidak mencari jawaban sendiri atau dari teman pergaulan yang belum pasti diketahui pola pemikirannya.
  6. Bila ingin melihat konser musik atau suatu pertunjukan, alangkah sebaiknya memilih acara yang rendah resiko perkelahian atau terdapat kelompok-kelompok pergaulan remaja nakal.

Jumat, 11 Februari 2011

10 Fakta Tentang Ciuman (Kissing)




Apa sih, istimewanya sebuah ciuman? Mengapa orang-orang di negara Barat sering sekali berciuman, dan sangat ekspresif dalam melakukannya? Dan, meskipun banyak yang mengatakan bahwa berciuman adalah bagian dari “budaya Barat”, tetapi toh sampai sekarang orang Barat masih sering membahas soal ciuman. Bahkan, dari persoalan mendasar seperti bagaimana cara berciuman yang enak.

Anda mengira telah punya pengetahuan cukup banyak soal ciuman? Tunggu dulu, silakan baca fakta-fakta unik seputar berciuman, seperti dirangkum oleh Laura Schaefer, penulis buku Man with Farm Seeks Woman with Tractor: The Best and Worst Personal Ads of All Time.

1. Bagaimana posisi berciuman yang asik? Anda yang belum menemukan posisi yang pas, mungkin bisa mengambil inspirasi dari fakta ini: Dua dari setiap tiga pasangan menelengkan kepala ke kanan ketika berciuman.

2. Kita mencium menggunakan satu otot wajah, orbicularis oris, yang berfungsi menggerakkan bibir untuk mencium. Satu kecupan ringan hanya menggunakan dua otot ini. Namun ketika Anda melancarkan ciuman yang penuh gairah, Anda menggunakan seluruh 34 otot pada wajah. Maka, sering-seringlah berciuman agar wajah Anda tetap kencang.

3. Sama halnya seperti sidik jari atau kepingan salju, tidak ada dua jejak bibir yang mirip.

4. Bercumbu baik untuk menyembuhkan rasa sakit. Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas berciuman bisa meningkatkan kekencangan kulit, membantu sirkulasi darah, mencegah gigi berlubang, bahkan bisa mengusir sakit kepala.

5. Rata-rata orang menghabiskan 336 jam dari seluruh kehidupannya untuk berciuman. Entah berapa lamanya waktu yang digunakan untuk berciuman setiap hari. Rekor ketahanan mencium sendiri dipegang oleh pasangan Rich Langley dan Louisa Almedovar, yang mampu berciuman selama 30 jam dan 59 menit.

6. Sebagian orang senang menuliskan huruf “X” sebagai tanda ciuman, yang biasanya dicantumkan pada akhir surat. Huruf “X” ini diawali pada abad pertengahan, ketika orang yang tidak bisa membaca menggunakan tanda “X” sebagai tanda tangan. Mereka lalu mencium tanda ini sebagai tanda ketulusan. Akhirnya, “X” itu lalu dianggap mewakili ciuman itu sendiri.

7. Butuh kegiatan yang memacu adrenalin? Berciuman saja. Aktivitas ini melepaskan neurotransmitter yang pada otak, yang juga terjadi saat kita melakukan aksi mendebarkan dengan terjun payung, bungee jumping, atau berlari.

8. Bila pria mengaku pernah berhubungan seks dengan lima wanita, itu artinya ia sebenarnya baru bercinta dengan dua wanita. Sebaliknya, wanita yang mengaku hanya pernah berhubungan seks dengan dua pria, sebenarnya dia telah bercinta dengan lima pria. Begitu yang sering dikatakan banyak orang. Entah apa yang akan dikatakan pria bila mengetahui bahwa rata-rata perempuan mencium 29 pria sebelum ia menikah.

9. Pria yang mencium pasangannya sebelum berangkat ke kantor rata-rata memiliki penghasilan yang lebih tinggi dari pada mereka yang tidak melakukannya. Ayo, mulai sekarang cumbu pasangan Anda sebelum ia keburu berangkat!

10. Film-film Hollywood banyak menampilkan adegan ciuman yang penuh gairah. Ciuman terlama yang pernah ada dalam sejarah perfilman adalah antara Jane Wyman dan Regis Tommey dalam film You’re in the Army Now (1941). Ciuman mereka berlangsung 3 menit dan 5 detik. Apakah itu sudah termasuk yang harus diulang saat take per take, atau saat rehearsal, ya?

Kenapa Pria Pada Umumnya Takut Berkomitmen?


Kebanyakan pria selalu ingin berada di dekat seorang wanita yang benar-benar dia inginkan sepanjang waktu. Tapi, ketika tiba waktunya untuk berkomitmen dengan pasangannya, umumnya pria mencoba menghindari situasi itu dengan berbagai alasan.

Berikut alasan pria Takut Berkomitmen seperti dikutip dari laman vivanews :

- Dia tidak ingin "terikat"
Bagi kebanyakan pria, masuk ke hubungan yang lebih serius berarti tidak bisa lagi melakukan apa yang dapat mereka lakukan sebelumnya. Ini mungkin berarti dia tidak ingin ada orang lain yang membatasinya. Atau mungkin, mereka masih ingin menjalin hubungan khusus dengan wanita lain.

- Ada wanita lain dalam pikirannya
Sebagian pria tidak ingin berkomitmen ke hubungan resmi karena mereka masih terbayang-bayang wanita lain yang sangat diinginkannya.

- Dia takut gagal
Beberapa pria takut berkomitmen karena mereka mungkin memiliki masalah tertentu. Salah satunya adalah takut hubungan tidak akan berhasil seperti sebelumnya.

- Memiliki pengalaman buruk dari hubungan sebelumnya
Sebagian pria mungkin takut membuat ikatan dengan wanita karena memiliki beberapa pengalaman buruk dalam kisah percintaan sebelumnya. Mereka mengalami trauma sehingga cenderung menghindari komitmen agar tidak masuk ke situasi yang sama lagi.

- Dia tidak benar-benar ada dalam hubungan
Beberapa pria tidak ingin komitmen hanya karena mereka tidak benar-benar ada dalam hubungan itu. Mereka hanya memikirkan aspek fisik wanita belaka. Mereka tidak ingin masuk ke sisi emosionalnya.

- Dia tidak ingin ditekan
Mengajaknya berkomitmen kadang-kadang dapat menyebabkan pria tidak nyaman. Bagi mereka, ajakan itu serasa suatu paksaan.

sikap cewek yang bikin cowok mati rasa


Mungkin gak semua cowok ngerasa seperti ini. Tapi kemungkinan itu ada, karena tipe tipe cewek yang seperti ini udah umum dan membuat cowok menjadi ilfill (mati rasa)


Terlalu sensitif

Cewek yang terlalu sensitif perasaanya membuat cowok jadi serba salah. Jika kamu termasuk cewek yang nggak bisa menerima kritikan dan lelucon dari pasangan bisa membuat hubungan asmara tidak dapat bertahan lama. Perilaku sensitif yang ditunjukkan juga membuat pasangan merasa malas untuk di dekat kamu.


Cemburu yang tidak rasional

Cemburu merupakan bumbu dalam suatu hubungan. Namun, jika rasa cemburu menjadi berlebihan itu perlu diwaspadai. Tidak wajar bila dalam selang waktu lima menit sekali kamu menghubungi si dia, sms dia tiap setengah jam. untuk sekedar nanyain hal - hal yang nggak penting. Tidak hanya menanyakan kabar, kamu juga menanyakan bersama siapa dia dan saat ketemuan kamu selalu memeriksa ponselnya. Hubungan seperti ini nggak baik bila terus dijalani dan lebih parahnya lagi, biasanya dibarengi dengan sikap protektif yang berlebihan.

Dasar dari perasaan cemburu adalah karena kurangnya kepercayaan. Oleh sebab itu mulailah bangun kepercayaan terhadap pasangan untuk hubungan yang lebih baik.


Terlalu matrealistis

Ketidaknyamanan terburuk yang dirasakan cowok adalah bila pasangannya terlalu matrealistis (matrek). Memang sih, pandangan cowok rata - rata cewek di dunia ini matrek, tapi nggak semuanya. Jika kamu ingin tampil cantik depan pasangan, namun selalu memanfaatkan uang pasangan tentunya kamu tidak akan dilihat cantik oleh pasangan. Membeli sepatu dan baju yang mewah, namun ada baiknya tidak bergantung pada pasangan. Sebaiknya buatlah pasangan terkesan dengan kemampuan yang kamu miliki bukan keterkaitan dan ketergantungan kamu dengan uangnya.

Kamis, 10 Februari 2011

Kisah Sebuah Persahabatan

Kisah Sebuah Persahabatan

Rabu, 17/03/2010 08:50 WIB | email | print
Oleh Ritadiana Najib
Apa yang akan anda lakukan jika di suatu pagi yang cerah anda menelpon seseorang yang mengaku sebagai sahabat anda untuk sebuah itikad baik, tapi sambutan yang anda terima justru semprotan kemarahan tanpa sebab yang sarat dengan kata-kata kasar tanpa memberi kesempatan pada anda bertanya,” Hei, What’s going on?”. Apa lagi untuk menuntut penjelasan darinya, karena kemarahannya yang meluap-luap dan tidak terkendali. Satu hal yang sangat aneh dibalik sikap manis yang ditunjukkannya selama kami berinteraksi. Sebagai catatan yang perlu diingat, sesungguhnya hubungan kami selama ini berjalan sangat harmonis.
Beberapa tahun yang lalu aku mengalaminya. Sebagai orang normal tentu saja aku kaget, sedih, marah, terhina berbagai perasaan campur aduk. Dengan perasaan yang masih tidak menentu, Alhamdulillah aku yang sebenarnya berusia jauh lebih muda dari Mbak Mamik (sebut saja namanya Mbak Mamik) masih ingat nasehat almarhumah ibuku,”kalau pikiranmu sedang tidak menentu, baik itu sedih, marah atau perasaan tidak enak lainnya, cobalah berwudhu dan shalat sunat dua raka’at.
Apabila tidak memungkinkan untuk melakukannya, tarik nafas dalam-dalam, beri ruang sejenak untuk tetap tenang. Jangan panik bila ada masalah yang kadang datangnya tidak kita duga, hati-hatilah dalam bertutur kata dan jangan membuat sebuah keputusan disaat kamu belum benar-benar tenang”.
Setelah semua semprotan selesai, kujawab,”Ok, sekarang tolong dengarkan aku, walaupun aku tidak mendapat penjelasan penyebab dari kemarahan Mbak, sebelumnya aku minta maaf jika telpon dariku mengganggu aktifitas Mbak. Aku cuma mau mengucapkan selamat jalan, semoga sampai di tempat tujuan dengan selamat sehubungan dengan kepindahan Mbak ke kota lain. Maaf bila kami sekeluarga tidak bisa ikut mengantar karena suamiku tidak mungkin meninggalkan perkerjaannya.
Bagaimanapun kemarahan Mbak padaku yang tanpa sebab sudah terjadi, It had been done. Hal yang sudah terjadi tidak bisa dihapus lagi dan akan menjadi sebuah memori. Suatu hari nanti Mbak akan menyesali kejadian ini karena Mbak tidak mampu mengendalikan emosi Mbak”.
“Ada satu hal yang ingin kusampaikan, bagiku seseorang yang mengaku sebagai sahabat, dia tidak akan pernah berusaha secara sadar menyakiti hati sahabatnya. Sahabat adalah seseorang yang selalu ada di saat suka dan duka. Sahabat itu seseorang yang menerima kita apa adanya baik dan buruk sifat sahabatnya (satu paket), satu sama lain saling mengoreksi untuk menjadi pribadi yang lebih baik tentunya dengan tetap menghargai privacy masing-masing”.
Kututup telpon dengan tangan gemetar, masih tidak percaya dengan apa yang baru saja terjadi. Tak terasa mukaku sudah bersimbah airmata. Sejak aku kecil hingga kini sudah mempunyai seorang momongan bayi mungil, baru kali ini ada orang yang berkata sangat kasar padaku, hal yang tidak akanmudah kulupakan seumur hidupku.
Hari itu aku habiskan sisa waktuku bermain dengan balitaku yang lucu, Alhamdulillah disaat sedih begini aku dianugerahi seorang gadis kecil yang sangat lucu, tidak berhenti bergerak dan terus berceloteh sepanjang dia terjaga. Apa saja bisa menjadi bahan cerita menarik yang dicampur dengan khayalan-khayalan khas anak-anak. Hingga saat tidur siangnya tiba, dia terlelap, wajahnya bak malaikat. Ya, dia malaikat kecilku yang telah menghibur hati bundanya yang sedang bergemuruh tidak menentu. Dalam suasana sepi begini, kembali terngiang semprotan tadi pagi. Aku berusaha keras mengetahui root cause dari peristiwa ini dengan instropeksi diri. Walaupun aku sudah menyusun list yang sangat panjang mengenai hal-hal yang pernah kami lakukan/bicarakan bersama yang mungkin secara tidak sengaja telah menyakiti hatinya. Tapi tidak kutemukan celah yang menjadi alasan kuat baginya untuk berkata kasar padaku. Lagi pula bila pun ada kesalahpahaman diantara kami, biasanya kami akan berbicara secara terbuka dan selalu diakhiri dengan saling memaafkan. “Tapi mengapa kali ini sangat aneh ya?”, bisikku lirih di dalam hati.
Seminggu setelah keberangkatan Mbak Mamik, akhirnya Allah memberikan sebuah petunjuk padaku melalui telpon seorang teman yang kebetulan tetangga Mbak Mamik. Maya namanya, tetangga Mbak Mamik bercerita padaku bahwa sebelum terdengar deringan telpon dariku, Maya mendengar ada keributan di rumah sebelah. Maya berusaha mencari tau, apa ada maling yang masuk? Karena saat itu memang lagi musim banyak rumah dimasuki maling, apalagi pagi-pagi begini. Tapi setelah dia mendengar dengan lebih seksama yang terdengar justru pertengkaran hebat antara suami-istri. Maya mengurungkan niatnya untuk mengetuk pintu rumah tetangganya.
Tidak begitu lama terdengar deringan telpon dan si empunya rumah mulai ngamuk lagi (tadinya Maya berpikir mungkin itu telpon dari suaminya, tapi kenapa namaku yang kerap disebut oleh Mbak Mamik). Dari situlah terkuak root cause kenapa Mbak Mamik ngamuk-ngamuk ketika aku telpon. Ternyata aku menelpon di waktu yang tidak tepat.
Pertanyaannya sekarang, dalam kondisi apapun bijaksanakah menjawab telpon dari seseorang yang berniat baik dengan semprotan kemarahan? Yang pada akhirnya dia sadari sendiri bahwa itu hanya bentuk pengalihan rasa marah dan kecewanya pada pasangannya?
Bagaimana dengan perasaan sahabat yang menelponnya, pernahkah terpikir olehnya bahwa dia sudah menyakiti dan melukai hubungan persahabatan mereka yang dulunya sangat indah? Mungkin dia lupa pepatah lama, gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga. Itulah yang terjadi pada akhirnya.
Setelah peristiwa yang “sangat mengesankan” itu, kami tidak pernah bertegur sapa lagi. Hal ini didukung juga oleh kondisi dimana kami sekarang berdomilisi di kota yang berbeda dengan jarak yang relatif jauh.

Sebenarnya aku bukan tipe pendendam. Tapi aku mau cooling down dulu agar suasana tidak bertambah runyam. Aku tidak munafik, terselip rasa sakit hati bila mengingat kejadian itu. Namun tidak pernah terbersit olehku niat untuk membalas tindakan bodohnya. Thanks to my husband for your advised and support. Akan kucoba untuk selalu mengingat nasehatmu bahwa bila kita mendapatkan perlakuan yang tidak baik dari seseorang, akan lebih baik bagi kita mendoakan orang tersebut agar menyadari kekhilafan yang telah ia lakukan dan mohonlah pada Allah agar dibukakan hati orang tersebut supaya ia bisa menjadi orang yang lebih baik.
Seiring dengan berjalannya waktu pada akhirnya di suatu pagi telpon rumahku berdering, terdengar suara yang sangat akrab dengan telingaku mengucapkan salam. Suasana menjadi kaku karena aku sama sekali tidak menduga bahwa orang yang telah menyakiti hatiku masih berani menelponku. “Ada apalagi ya? Sumpah serapah lagikah?”. Perasaanku bergelut dengan berbagai macam pertanyaan. Ternyata dengan suara terbata-bata, ia mengucapkan permintaan maafnya terhadap perlakuannya yang teramat kasar padaku beberapa waktu yang silam. Aku terdiam sesaat. Kemudian kujawab bahwa sejak lama semuanya sudah kumaafkan. Aku tau jawabanku tidak mampu mencairkan suasana kaku diantara kami, setelah sedikit basa-basi percakapan singkat itupun selesai.
Alhamdulillah akhirnya dia sadar akan kesalahannya. Sampai sekarang aku tetap menjaga hubungan silaturahmi dengannya, walaupun terus terang aku mulai menjaga jarak, aku tidak mau disakiti lagi. Cukup satu kali saja. Tidak mudah melupakan seseorang yang sudah dekat dan kita percaya, tapi tega mengeluarkan kata-kata yang sangat menyakitkan perasaan. Butuh waktu yang lama untuk recovery perasaan yang terlanjur terluka.
Satu hal yang aku percaya bahwa selalu ada hikmah dibalik sebuah peristiwa, sekarang berpulang pada kita masing-masing bagaimana caranya menjadikan hikmah itu sebagai sebuah ilmu yang sangat berguna untuk menempa kita menjadi pribadi yang lebih bijaksana dalam mengarungi kehidupan yang notabene berisi jutaan bahkan milyaran manusia dengan berbagai macam karakter. Masih banyak kita temukan manusia yang berbudi luhur, tapi tidak sedikit juga yang memiliki sifat jahat dan kasar. Itulah kehidupan, penuh warna.
Semoga aku diberikan kekuatan dan kemampuan mengendalikan emosiku. Karena aku tidak diberikan kemampuan untuk mengendalikan emosi sahabatku. Semoga aku dijauhkan dari sikap yang tidak terpuji yang dapat menyakiti hati sahabat-sahabatku. Amiiin.
Note :
Untuk seseorang, terimakasih utk pelajaran yg sangat berharga, hal yang tidak bisa kita dapat dari sekolahan, meskipun berakibatburuk untuk hubungan persahabatan kita. Dibalik semua itu Mbak akan tetap kukenang sebagai sahabat yang baik, yang kebetulan tidak mampu mengendalikan emosimu. Semoga suatu saat nanti Allah memberi hidayahNya pada Mbak agar Mbak bisa bersikap lebih dewasa dan bijaksana.
Bangkok, Juli 2005.